Liputan Dunia Malam

Kamis, Oktober 16, 2014 1 Comments A+ a-

Suasana Malam 

Terinspirasi dari tulisan salah seorang bloger yang memposting tentang “menjadi kreatif” sayapun mempraktekkan salah satu poin dari tips menjadi kreatif. Salah satunya mencari suasana baru dengan liburan. Hmmmm, kalau singgung masalah liburan, anak kost seperti kami pasti mainnya nggak jauh-jauh deh, ya sekitaran Banda Aceh lah, mau keluar kota, “hana peng”, minta orang tua “male”, jadi terpaksalah cari liburan yang terjangkau dengan kantong mahasiswa, intinya bisa untuk hilangin streslah pokoknya.
            Setelah dipikir-pikir kemana target liburan kali ini, akhirnya aku berfikir untuk liput dunia malam. Lho..,lho., koq itu disebut liburan? terserah aku dong, setiap orang kan mempunyai cara sendiri untuk liburan, yang jelas bisa hilangin streslah. Ah.., bilang aja nggk punya modal., eits,, jangan salah, ini cara gw, lho apa taunya sih?. Tapi.., gw ngaku ajalah, emang lagi nggak da modal ne, untuk liburan ke luar. Tapi inilah yang disebut kreatif, bukan berati nggak punya modal nggak bisa ngapa-ngapainkan.,?
            So.., gw ngajak teman deh untuk nemanin liput dunia malam. sebut saja nama mereka mawar, melati, dan mangga. Hahahaha, koq kek gitu.,? karena yang ku ajak ini ada dua bunga satu buah, maksudnya dua cewek satu cowok, yang tak lain teman dan adek-adek gw. Untungnya mereka juga mau diajak untuk liburan ala diriku, sedikit aneh tetap menyenangkan.
            Ok., lets go. Jadi., gw sebenarnya anak rumahan yang nggak tau dunia malam. Kasihan bangetsih lho,.. Pernah sih, keluar malam, tapi hanya untuk keperluan tertentu. Bukan untuk memperhatikan orang-orang malam, emang ada ya., orang-orang malam? buktinya aku dan dua bunga satu buah jadi orang malam, malam ni, heheheh.
            Target utama., ule leu, ngapain malam-malam kesana? hmmmm..., kamu yang bukan orang malam, pasti nggak tau deh. Sekarang aku kasih tau ya., Cukup banyak euy., orang-orang malam disana, walaupun sekarang ule leu tutup, tapi ada aja orang yang nongkrong disana. Dua-duan lagi, wah.., ternyata ada ya.,! baru tau aku. Nampak kali ya.., orang rumahan, tapi ini biasa terjadi di kota-kota besar, begitulah jawaban orang-orang malam. Is n’t it..,! Ini saran dari salah satu bunga, ternyata dia tau betul rute yang ada disini, ah.., kamu kayaknya berpengalaman kali lah. Cukas.., si mawar.
Orang-orang apa ini ya..,?
            Sepanjang jalan, ditempat gelap, ada saja muda –mudi dua-duan, nggak tau tu mereka ngapain, disepanjang pengamatanku, terhitung ada sekitar belasan orang-orang malam. Walah-walah.., kemana sih para WH?, koq masih ada yang dua-duaan ditempat gelap gitu, nggak takut apa dengan orang ketiga, bisa jadi orang ketiga itu tidak berujudkan, anda taukan maksud saya.., ih..., merinding aku. Setelah mengamati orang-orang malam di ule leu, kamipun disambut hujan, akhirnya kami mandi hujan di malam-malam gitu sambil nge-liput orang-orang malam di tempat lain.
Orang-orang malam di Cafe
            Terget berikutnya.., orang-orang malam di cafe. Ini saran dari si buah, kayaknya dia bagian dari orang-orang malam di cafe, soalnya dia tau betul cafe-cafe yang bagus. Ternyata banyak juga ya., orang-orang malam ditempat ini. Si mangga memilih salah satu cafe yang ada disekitaran kota. Dari yang muda sampai yang tua ada disini. Ini hanya satu cafe yang berhasil kami liput, begini rupanya kehidupan malam di cafe. Ada yang sekedar nongkrong, pacaran, ketawa ketiwi, bicarain bisnis dan ada juga yang terlihat sedang mengerjakan tugas. Dengan suara yang begitu riuh, ternyata ada yang betah ditempat beginian ya., pantesan usaha cafe atau rumah makan kek gitu pasarnya nggak pernah mati. Selama ada orang-orang malam tersebut, alhasil cafe-cafe pun tetap eksis. 
Numpang Eksis 

            
Orang-orang malam berikutnya adalah anak-anak muda yang nongkrong di jembatan-jembatan. Ngapain sih di jembatan.,? itu yang nggak tau, mungkin ada kesenang tersendiri bagi mereka. Yang jelas mereka orang-orang malam di jembatan, kalau dulu ada film si manis di jembatan ancol, tapi mereka orang-orang malam di atas jembatan, hahahaha. Ini saran si melati untuk nge-liput orang malam dijembatan. Dengan eksis dia pun ikut berpose di atas jembatan.
            
Numpang eksi jadi orang jembatan
Meskipun hujan, ternyata orang-orang malam tetap ada dan rame., hm...., suasana malam memang menyenagkan bagi mereka yang suka dunia malam. Bagiku menyenagkan bisa nge-liput orang-orang dunia malam. sampai ketemu diliputan berikutnya..., see... uuuuuuuu... J